Banyak
orang meyakini angka 13 adalah angka sial. Sehingga sering dihindari
penggunaanya dalam berbagai bidang. Bahkan ada orang yang takut atau
phobia dengan angka ini. Orang yang takut dengan angka 13 ini disebut
sebagai triskaidekafobia. Konon, ketakutan akan bilangan 13 dihubungkan
dengan kepercayaan orang-orang Katolik tentang posisi ke-13 pada
Perjamuan Terakhir Yesus, yaitu Yudas Iskariot, yang dianggap sebagai
pengkhianat. Tidak hanya itu, misteri-misteri ini juga sering dikaitan
dengan angka 13.
1. Kaum Kabbalah
Kabbalah
merupakan sebuah ajaran mistis kuno yang dimiliki oleh Dewan Penyihir
tertinggi rezim Fir’aun. Yang kemudian diteruskan oleh para penyihir,
pesulap, peramal, paranormal, dan sebagainya. Bangsa Yahudi merupakan
kaum yang secara ketat memelihara ajaran Kabbalah. Mereka juga dikenal
sebagai kaum yang gemar mengutak-atik angka-angka (numerologi).
Angka
13 dianggap sebagai angka suci yang mengandung daya magis dan sisi
religius. Maka, mereka selalu menyusupkan unsur angka 13 ke dalam sisi
kehidupannya. Seperti kartu Tarot yang berjumlah 13 atau kartu Remi yang
berjumlah 13 di masing-masing karakternya.
2. Friday The 13th
Berdasarkan
laporan dari “The Stress Management Center and Phobia Institute” di
Asheville, Amerika Serikat menyatakan bahwa tenyata setiap hari Jumat
tanggal 13, ekonomi Amerika mengalami kerugian antara 800 sampai dengan
900 juta dollar. Hal ini dikarenakan banyak orang yg mengalami ketakutan
untuk travelling, bekerja maupun melakukan kegiatan bisnis. Ketakutan
akan hari Jumat tanggal 13 disebut juga paraskavedekatriaphobia atau
paraskevidekatriaphobia.
3. Masyarakat Cina
Sudut
pandang berbeda tentang ketakutan pada angka 13 datang dari masyarakat
Cina. Masyarakat Cina memandang angka 13 sebagai angka sial karena
apabila angka tersebut dijumlahkan akan tercipta angka 4 (1+3 = 4).
Angka ‘empat’ dalam bahasa Cina bila diucapkan dengan intonasi berbeda
(sie) bisa memberikan 2 makna yaitu empat dan mati = sial.
4. Nama
Masyarakat
Barat juga percaya apabila jumlah huruf pada nama seseorang dapat
berujung sial. Ini karena para pembunuh sadis memiliki jumlah huruf
sebanyak 13 dalam namanya. Seperti Jack the Ripper, Charles Manson,
Theodore Bundy dan Albert De Salvo.
5. Makan Malam di Hotel Savoy
Hotel
berbintang Savoy di London ini memiliki cerita menarik. Ketika ada tamu
hotel yang akan makan malam berjumlah 13 orang, manager Hotel tersebut
akan menaruh maskot kucing hitam pada kursi khusus. Kucing hitam ini
berfungsi untuk menemani tamu di meja makan. Sehingga jumlah tamu
menjadi 15. “It is believed that one of the 13 diners will die within a
year,” kata manager hotel.
source
-
Blogger Comment
-
Facebook Comment
Subscribe to:
Post Comments
(
Atom
)
0 komentar :
Post a Comment